Rio de Janeiro (ANTARA News) - Berikut adalah lima pemain kunci dari negara-negara yang akan bertarung di Grup D Piala Dunia 2014 di Brasil, dikutip dari AFP:

Steven Gerrard - Inggris
Kelahiran 30 Mei 1980 dan 111 kali tampil memperkuat Inggris
Kapten Inggris berusia 34 tahun itu seolah terlahir kembali sejak digeser ke posisi gelandang jangkar pengendali bola oleh pelatih Liverpool Brendan Rodgers dan diperkirakan akan menjalani peran serupa di Brasil.
Menerima bola dari para bek tengah dan menyebarkannya ke depan selayaknya yang dilakukan Andrea Pirlo di Italia, membuat Gerrard menjadi penentu tempo permainan Inggris.
Liverpool sempat memiliki peluang meyakinkan pada musim 2013-2014, sebelum petaka Gerrard terpeleset dalam laga melawan Chelsea seolah menghadiahi momentum untuk memenangi perburuan gelar juara Liga Inggris.
Ia juga memiliki urusan yang belum selesai dengan Piala Dunia, mengingat hasil mengecewakan di edisi 2006 dan 2010, dan kemungkinan edisi Brasil akan menjadi kali terakhir keikutsertaannya dalam turnamen tersebut.

Luis Suarez - Uruguay
Kelahiran 24 Januari 1987 dan 76 kali tampil memperkuat Uruguay
Suarez, 27 tahun, seharusnya memasuki Brasil sebagai salah satu penyerang paling ditakuti setelah melewati musim yang mengagumkan bersama Liverpool.
Akan tetapi operasi lutut yang dijalaninya setelah mengalami masalah dalam sebuah sesi latihan bersama Uruguay menimbulkan keraguan akan penampilannya di Piala Dunia 2014.
Mengoleksi 31 gol dari hanya 33 laga, Suarez turut mendorong Liverpool memperoleh hasil mengejutkan dengan mengakhiri musim di peringkat kedua Liga Inggris dan terpilih sebagai Pemain Terbaik musim lalu baik versi sejawatnya sesama pesepak bola maupun versi Asosiasi Jurnalis Sepak Bola (FWA).
Mantan punggawa Ajax itu mendapat sorotan tajam pada gelaran Piala Dunia edisi 2010 setelah memaksa menghalau bola sundulan pemain Ghana Dominic Adiyiah dengan tangannya pada babak perempat final dan meluapkan kegembiraannya kala merayakan kegagalan Gyan Asamoah mengeksekusi hadiah penalti yang didapatkan.
Ia memainkan peran penting dalam keberhasilan Uruguay menjuarai Piala Amerika 2011 lalu

Mario Balotelli - Italia
Kelahiran 12 Agustus 1990 dan 30 kali tampil memperkuat Italia
Putaran Piala Dunia akan memberi kesempatan Balotelli mengalihkan perhatiannya sejenak dari musim buruk yang dilaluinya bersama AC Milan.
Pemain berusia 23 tahun itu kehilangan rekor 100 persen eksekusi penaltinya musim lalu dan gagal membantu timnya untuk mengakhiri Serie A lebih baik dari sekadar menempati peringkat delapan.
Mantan penyerang Manchester City itu juga mengalami sejumlah kemelut di kehidupan pribadinya, termasuk diwajibkan mengikuti uji DNA untuk membuktikan bahwa ia ayah dari bayi perempuan yang dilahirkan mantan kekasihnya.
Penampilannya pada Piala Eropa 2012 dengan mengoleksi empat gol menahbiskan posisinya sebagai penyerang nomor wahid Italia.
Meski demikian, ia juga banyak mendapat sorotan atas karakternya yang kontroversial setara dengan porsi yang didapatnya berkat kelihaiannya mengolah si kulit bundar.

Joel Campbell - Kosta Rika
Kelahiran 26 Juni 1992 dan 32 kali tampil memperkuat Kosta Rika
Apabila Kosta Rika mampu menciptakan kejutan di Grup D, boleh jadi penyerang Arsenal, Joel Campbell, akan berperan besar terhadap itu.
Talenta berusia 21 tahun itu bergabung dengan klub London tersebut sejak 2011 silam, namun masih menantikan debut resminya di tim senior dan telah menunjukkan penampilan cukup sukses selama berstatus pemain pinjaman di Lorient, Real Betis dan Olympiakos.
Ia menikmati musim 2013-2014 yang impresif bersama Olympiakos, tercatat mencetak sebuah gol individual mengagumkan kala memberi kejutan kemenangan 2-0 atas Manchester United di Liga Champions.
Pemain berkaki kidal yang dianugerahi kebolehan mengolah bola itu biasa bermain dari sisi kanan bersama Olympiakos, namun kemungkinan akan menjadi penyerang tengah bersama Kosta Rika pada putaran final Piala Dunia.

Wayne Rooney - Inggris
Kelahiran 24 10 1985 dan 92 kali tampil memperkuat Inggris
Sebagaimana Steven Gerrard, Rooney juga tidak asing dengan hasil mengecewakan di dua edisi Piala Dunia yang lalu.
Pada 2006, kakinya patah hanya beberapa saat sebelum turnamen digelar untuk kemudian diusir dari lapangan oleh wasit setelah melakukan pelanggaran keras terhadap Ricardo Carvalho saat menghadapi Portugal, sementara empat tahun kemudian dia gagal mencetak satu golpun sepanjang gelaran yang hanya menyaksikan Inggris tersingkir dari babak 16 besar.
Ia tentu akan menjadi salah satu pemain dengan sorotan di Brasil nanti, namun sejak menembus turnamen internasional sebagai remaja kala mengikuti Piala Eropa 2004 ia gagal meninggalkan catatan manis di tiga kompetisi bergengsi.
Rooney kini telah berusia 28 tahun, selayaknya berada di puncak karir sepak bolanya, namun beban meminta pembuktian kelasnya di tingkat internasional juga semakin membesar.

penerjemah: Gilang Galiarta


Penerjemah: Gilang Galiartha
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2014